"Peran gue antagonis, namanya Jah," ucap bintang berusia 31 tahun itu saat ditemui di Brew House, Senayan City, Jakarta Selatan, Kamis (13/12/12).
Jah digambarkan sebagai seorang pembunuh berdarah dingin yang menggunakan keahlian bela diri dan parkour untuk melawan dua tokoh utama serial ini, Dominic Toretto yang diperankan oleh Vin Diesel serta Brian OConner (Paul Walker).
"Kalau ditanya seberapa besar porsi saya di film itu, saya nggak bisa bilang. Nanti aja lihat di filmnya, pokoknya yang bisa saya bilang adalah cukuplah buat kita ngeh ada orang Indonesia di film itu" paparnya.
Joe melakukan proses pengambilan gambar 'Fast and Furious 6' selama empat bulan di London dan Spanyol. Ia bersyukur bisa mendapatkan kesempatan untuk terlibat dalam sebuah produksi film Hollywood.
Namun semua yang dicapai Joe saat ini bukan hal yang mudah ia dapatkan. Joe mengaku awalnya sulit menembus industri film. Pengalaman ditolak casting juga sudah berkali-kali ia rasakan.
Nasib baik berpihak kepadanya usai membintangi 'The Raid'. Dari situ, jalan untuk menjadi aktor semakin terbuka lebar bagi Joe. Apalagi 'The Raid' juga sukses menembus pasar film internasional.
Bagaimana ceritanya hingga Joe diminta untuk terlibat di film 'Fast and Furious 6'?
"Mereka nonton 'The Raid', mereka lihat saya cocok untuk karakter yang mereka cari. Mereka coba untuk casting saya, mereka kirim dialog, dan itu saya rekam dan kirim ke mereka," ucapnya.
Setelah video rekaman tersebut dikirim, Joe tak menaruh harapan tinggi. Dengan ditawari aja, sudah merupakan bentuk apresiasi bagi diri aktor yang baru membintangi lima judul film itu.
"Saya bersyukur mereka lihat potensi saya ada (di dunia akting)," tutupnya.
(ich/ich)
No comments:
Post a Comment