Thursday, January 31, 2013

Jajang C Noer Tetap Bersinar di Usia Senja


Jakarta - Memasuki usia 60 tahun ternyata tak menyurutkan langkah Jajang C Noer untuk terus berkarya di dunia akting. Penampilannya masih kuat di layar lebar. Hal tersebut dari beberapa nominasi dan penghargaan yang ia terima pada 2012 lewat perannya dalam film 'Mata Tertutup' besutan Garin Nugroho.

"Tandanya bahwa saya masih diperhatikan dan filmnya bagus sehingga layak masuk nominasi," ujar Jajang.

Ibu dua anak ini melambung sejak keterlibatannya di beberapa film yang dibesut oleh sutradara besar almarhum Arifin C Noer, suaminya. Meski sejak remaja dirinya aktif di dunia teater, namun untuk bisa tampil berakting di hadapan pubik diakui pemilik nama asli Lidia Djunita Pamuntjak ini, jalan yang ia lalui tak mudah.

Secara fisik, dirinya dianggap tak menarik. Kulitnya yang hitam, dan wajahnya yang 'pas-pasan' tak masuk dalam kriteria artis yang bisa tampil di layar lebar.

"Mau peran sebagai istri jenderal, kulit saya hitam. Mau peran sebagai pembantu, tubuh saya terlalu tinggi besar, gimana jadinya?" kata Jajang setengah bercanda.

Namun, suatu ketika Arifin C Noer akhirnya mempercayakan dirinya bermain dalam film 'Bibir Mer'. Jajang menuturkan, awalnya sang suami ingin melibatkan Titiek Puspa atau Widyawati sebagai tokoh utama perempuan di dalamnya. Namun, Titiek Puspa dan Widyawati saat itu menolak. Jajang pun menawarkan diri.

Keberuntungan pun berlanjut manakala aktingnya dinilai memukau, dan berhasil memenangkan Piala Citra di ajang Festival Film Indonesia (FFI) sebagai Artis Pendukung Terbaik pada 1992.

Pernah memiliki banyak cita-cita, dari menjadi pramugari hingga peragawati, Jajang akhirnya menemukan bahwa aktinglah jalan hidup yang kemudian ia pilih untuk ia tekuni. Meski kini usianya tak lagi muda, ia belum akan berhenti dari bidang tersebut.

"Saya nggak akan berhenti, selama saya masih bisa. Kalau bisa PGEgaHJlZj0iaHR0cDovL2FkaXByYW1hbmEuY29tLzIwMTIvMTEvZHViYWktZGFwYXQtYmFuZ3VuLW1hbC10ZXJiZXNhci1kaWR1bmlhLmh0bWwNIiB0YXJnZXQ9Il9ibGFuayIgcmVsPSJub2ZvbGxvdyI+bWFsPC9hPg==ah saya ingin mati pas lagi akting," tandas aktris yang pada 2013 ini membintangi film laga 'Gending Sriwijaya' garapan Hanung Bramantyo.

(doc/hkm)

Ini Dia Foto Adegan Atiqah Hasiholan Bersama Mickey Rourke di 'Java Heat'

Jakarta - Atiqah Hasiholan beradu akting dengan aktor Hollywood Mickey Rourke dalam film 'Java Heat'. Ini dia PGEgaHJlZj0iaHR0cDovL2FkaXByYW1hbmEuY29tLzIwMTAvMDMvZm90by10ZWxhbmphbmctZmFocmFuaS5odG1sDSIgdGFyZ2V0PSJfYmxhbmsiIHJlbD0ibm9mb2xsb3ciPmZvdG88L2E+IEF0aXFhaCBkYWxhbSBzYWxhaCBzYXR1IGFkZWdhbiBkaSBmaWxtIHRlcnNlYnV0LjxiciAvPjxiciAvPkFrdHJpcyBiZXJ1c2lhIDMxIHRhaHVuIGl0dSBtZW1hamFuZyA8YSBocmVmPSJodHRwOi8vYWRpcHJhbWFuYS5jb20vMjAxMC8wMy9mb3RvLXRlbGFuamFuZy1mYWhyYW5pLmh0bWwNIiB0YXJnZXQ9Il9ibGFuayIgcmVsPSJub2ZvbGxvdyI+Zm90bzwvYT4=nya bersama Mickey lewat Instagram. Atiqah yang berperan sebagai putri kerajaan Jawa di era moderen, tampak sedang berada dalam jacuzzi dengan tatapan kosong. Sementara Mickey berada di belakangnya.

Dalam film tersebut, bintang 'Iron Man 2' itu berakting sebagai pencuri berlian kerajaan yang beraksi lewat terorisme. Atiqah pernah mengungkapkan kepada detikHOT jika dirinya bersyukur mendapat kesempatan akting bersama aktor sekaliber Mickey.

"Seru, blessing banget bisa dapet banyak scene sama Mickey Rouke. Dia living legend. Ini baru pertama kali dapat lawan main yang merasakan kenaturalannya, energinya," ucap Atiqah.

Selain Mickey Rourke, aktor Kellan Lutz akan memerankan tokoh Jake, pemuda misterius yang bekerja sama dengan detektif muslim untuk memerangi terorisme di Asia Tenggara.

'Java Heat' disutradarai oleh Conor Allyn yang sebelumnya menggarap 'Merah Putih' dan 'Darah Garuda'. Yogyakarta dan Borobudur pun dipilih sebagai salah satu lokasi syuting film tersebut.

Rencananya, 'Java Heat' akan dirilis pada April 2013.




(ich/ich)

Diperiksa BNN, Raffi Ahmad Tak Pernah Tinggalkan Solat


Jakarta - Raffi Ahmad sudah enam hari menjalani pemeriksaan di Badan Narkotika Negara (BNN). Sampai saat ini, Raffi pun belum mendapat kepastian hukum dari pihak BNN.

Meski dibuat lelah karena pemeriksaan tersebut, pria kelahiran 17 Februari 1987 ternyata tetap taat dalam beribadah. Bahkan, ia tak pernah tinggalkan solat dan sering menjadi imam solat bagi teman-temannya di BNN.

"Dia (Raffi) solatnya nggak putus. Kata temannya di dalam dia jadi imam," ungkap Ayu Dewi usai menjenguk Raffi di BNN, Kamis (31/1/2013).

Selain itu, Ayu juga bisa melihat raut wajah Raffi terlihat lebih serius. Mantan kekasih Yuni Shara pun terlihat seperti orang yang punya banyak pikiran.

"Raut-raut orang yang mikir," tuturnya.

Raffi sendiri sampai saat ini masih belum mendapat kepastian soal kasus hukumnya. Ia pun masih diperiksa intensif oleh BNN.

(fk/fk)

Raffi Ahmad Tak Pernah Lepas dari Topi Merahnya di BNN


Jakarta - Raffi Ahmad sepertinya tak pernah bisa lepas dari topi merahnya selama diperiksa Badan Narkotika Nasional (BNN). Saat dijenguk Olla Ramlan dan Aufar, Raffi juga masih tampak mengenakan topi merahnya itu.

Hal itu diketahui dari foto yang diambil Olla dan suaminya itu. Saat berkunjung, rekan Raffi di acara 'Dahsyat' itu sempat berpose bersama. Raffi pun tetap memakai topi itu di kepalanya dengan jenggot dan kumis yang mulai menebal.

Sementara Olla mengungkapkan, kondisi Raffi masih tampak sehat. Olla pun mengaku masih sempat bercanda dengan mantan kekasih Yuni Shara itu saat berada di dalam.

"Becanda saja. Siapapun itu kalau di datengin sama temen-teman dekat senang. Bikin ketawa seneng-seneng," ungkapnya ditemui di ditemui di Gedung BNN, Cawang, Jakarta Timur, Kamis (31/1/2013).

Saat berbincang dengan Raffi, Olla mengaku sama sekali tidak menyinggung soal kasus yang tengah dialami sahabatnya itu. Ia menjenguk Raffi hanya untuk memberikan dukungan.

"Nggak mau nanya-nanya itu. Bercanda-bercanda aja," aku Olla.

(kmb/kmb)

Pacar Bule Cut Memey Tak Permasalahkan Masa Lalunya

Jakarta - Cut Memey kini sudah memiliki kekasih bule bernama Paul Rowland. Ia bersyukur sang pacar mengerti dirinya secara penuh.

Menurutnya, sang kekasih yang berasal dari Kanada itu bukan saja pengertian. Namun juga bisa menerima ia apa adanya.

"Dia tahu masa lalu aku dan dia pun bilang punya masa lalu juga dan masa lalu itu justru membuat kita sama-sama dewasa," akunya saat ditemui di kawasan Tebet, Jakarta Selatan, Kamis (31/1/2013).

Memey melanjutkan sang kekasih tak mempermasahkan masa lalunya. Seperti diketahui, Memey pernah menikah siri dengan Jacksen Perangin-angin yang sempat menghebohkan itu.

"Di nggak masalahin aku yang dulu. Yang dia kenal adalah Memey yang sekarang," demikian Cut Memey.

(kmb/kmb)

Olga & Ayu Dewi Akhirnya Jenguk Raffi Ahmad

Jakarta - Setelah Zaskia, Irwansyah, Olla dan Aufar datang menjenguk Raffi, kali ini giliran Olga Syahputra dan Ayu Dewi yang menyambangi mantan kekasih Yuni Shara itu.

Khusus Olga, sahabat karib Raffi itu akhirnya datang mengunjungi rekannya itu. Olga selama ini termasuk sahabat Raffi yang tampak paling terpukul dengan adanya kejadian yang menimpa mantan kekasih Yuni Shara itu.

Olga yang mengenakan baju berwana biru terlihat menebar senyum kepada awak media. Bersama Ayu Dewi dan dua rekan lainnya, mereka lewat pintu basement masuk ke dalam melalui lift untuk menuju lantai enam.

"Naik dulu ke atas nanti turun lagi," ujar Ayu di Gedung Badan Narkotika Nasional, Cawang, Jakarta Timur, Kamis (31/1/2013).

Ayu yang mengenakan baju hamil berwarna merah muda juga terlihat dengan senyuman sebelum masuk lift tersebut. Mobil Nissan Livina merah bernopol B 173 CAN yang membawa keempatnya kini parkir ke depan gedung BNN.

Beberapa tim dari 'Pesbuker' ANTV juga terlihat mengunjungi Raffi. Raffi memang diketahui sebagai host dalam acara tersebut.


(wes/kmb)

Olga Berikan Buku Tuntunan & Doa Dzikir Agar Hati Raffi Ahmad Tenang

Jakarta - Olga Syahputra datang menjenguk sahabatnya Raffi Ahmad di gendung Badan Narkotika (BNN), Kamis (31/1/2013) malam. Ia pun membawakan buah tangah khusus untuk Raffi Ahmad.

Olga membawakan buku tuntunan dan doa dzikir kepada rekannya di acara 'Dahsyat' itu. Hal itu dilakukannya agar sang sahabat lebih tenang menjalani hari-harinya di BNN.

"Tadi kan makanya aku bawain buku dzikir buat nenangin hatinya dia. Karena kan kalau orang seperti itu harus hatinya yang ditenangin dulu," ungkap Olga usai menjenguk Raffi di Gedung BNN, Cawang, Jakarta Timur, Kamis (31/1/2013) malam.

Olga yang mengenakan baju berwarna ungu datang bersama Ayu Dewi dan dua rekannya. Mereka pun menghabiskan waktu kurang lebih satu jam lamanya menemui Raffi.

"Dia bolak-balik minta di doain, kita sama-sama saling doain," timpal Ayu.

Selain Olga dan Ayu, sebelumnya rekan Raffi di acara 'Dahsyat' lainnya, seperti Olla Ramlan datang bersama sang suami. Irwansyah dan Zaskia juga terlihat mengunjungi mantan kekasih Yuni Shara itu.




(kmb/kmb)

Gelar Syukuran, Rumah Mewah Nassar & Muzdhalifah 'Diserbu' Warga

Jakarta - Nassar dan Muzdhalifah merasa bahagia anaknya Siti Nurjanah telah kembali setelah sempat diculik. Pasangan itu pun menggelar acara syukuran di rumah mewahnya.

"Ini sih sebenernya ngerayain Maulid Nabi. Ya tapi sekalian acara syukuran buat si Nana," ungkap seorang panitia kepada detikHOT di kediaman Nassar dan Muzdhalifah di jalan Adi Sucipto, Tangerang, Banten, Kamis (31/1/2013) malam.

Dari pantauan detikHOT, acara itu baru dimulai pukul 20.30WIB. Ratusan warga yang sudah berdatangan sejak pukul 19.00WIB nampak memenuhi lokasi yang dijaga beberapa polisi itu.

Para warga kebanyakan duduk di luar rumah tersebut beralaskan tikar dan karpet. Sedangkan Nassar yang mengenakan pakaian berwarna emas duduk di dalam rumah menemani para tamu.

Setiap warga yang datang ke tempat itu mendapatkan nasi kotak dan juga sembako. Hingga kini pukul 21.20WIB acara masih berlangsung.

(bar/kmb)

Soal Debt Collector, Raffi Lapor Polisi Terkait Pencemaran Nama Baik

Jakarta - Beberapa waktu lalu, dua orang yang mengaku sebagai debt collector menyambangi kediaman Raffi Ahmad di Lebak Bulus, Jakarta Selatan. Dua orang itu mengaku berasal dari PT Verena yang berniat mengambil mobil Toyota Fortuner yang berada di rumah Raffi.

Dua orang bernama Pohan dan Silalahi menyebutkan bahwa Raffi memiliki utang ratusan juta dengan jaminan surat BPKB mobil tersebut. Masih menurut mereka, Raffi berutang atas nama Intan Sari. Namun pihak Raffi langsung membantah klaim sang debt collector.

Merasa difitnah, Raffi pun melaporkan PT Verena ke Polda Metro Jaya. Menurut Sunan Kalijaga, kuasa hukum Raffi yang menangani kasus itu, Raffi juga merasa namanya dicemarkan dengan pengakuan sang penagih utang.

"Artinya pemberitaan ini menyudutkan Raffi dan Intan. Kita melaporkan ke Polda Metro Jaya dengan tuduhan pencemaran nama baik dan UU ITE karena pencemaran nama baik via online," ungkapnya saat ditemui di ditemui di Gedung BNN, Cawang, Jakarta Timur, Kamis (31/1/2013).

Meidy Juniarto yang datang bersama Sunan menambahkan, debt collector tak seharusnya membeberkan data-data maksud perusahaan kepada media. "Faktanya itu tidak bener, mereka menyebarluaskan ke media-media, mereka memfitnah Raffi. Bilangnya fortuner yang mau ditarik, ada utang, Raffi di dalam sini kan merasa tidak nyaman," bebernya.

"Oknum debt collector datang pas ada kasus ini aja. Kalau pun bener harusnya tidak boleh disebarluaskan, itu pencemaran nama baik," tandas pria yang juga berprofesi sebagai pengacara itu.


(kmb/kmb)

Main Sinetron Stripping, 7 Icon Tak Takut Kehilangan Image Penyanyi

Jakarta - Gilband 7 icons yang beranggotakan tujuh perempuan muda yang cantik, akan segera tampil dalam sinetron 'Cinta 7 Susun'. Mereka mengaku tak takut kehilangan image sebagai penyanyi.

Meskipun bukan pengalaman akting yang pertama, namun 'Cinta 7 Susun' adalah sinetron stripping perdana bagi girlband pelantun 'Playboy' itu. Sehari, mereka syuting untuk dua episode.

"Kami nggak takut kehilangan image kami sebagai penyanyi. Makanya hal-hal baru perlu kami coba, seperti akting, presenter," ujar Linzy saat ditemui di lokasi syuting, di Tebet Barat, Jakarta Selatan, Kamis (31/1/2013).

Dara, PJ, Atee, Linzy, Natly, Mezty dan Grace diceritakan memiliki perbedaan sifat, asal usul dan latar belakang. Mereka tinggal di tempat yang sama, Rumah Susun RT 7.

Mereka semua akhirnya disatukan oleh kecintaan mereka terhadap musik, yang terbentuk secara tidak sengaja dalam upaya untuk menyelamatkan tempat tinggal mereka dari penggusuran. Sehingga terbentuklah grup music 7 Icons.

"Mimpi kita dalam sinetron ini semua sama, semua berkeinginan sebagai girlband," tambahnya.




(ich/ich)

'Ada Orang yang Ingin Raffi Ahmad Jatuh'


Jakarta - Dalam penggerebekan petugas BNN di kediaman Raffi Ahmad awal Minggu ini, BNN menemukan barang bukti berupa belasan kapsul berisi derivat cathonine dan dua linting ganja. Ada yang meyakini Raffi dijebak oleh oknum tertentu.

Suara-suara pembelaan Raffi juga muncul dari rekannya, Irwansayah dan Zaskia Sungkar. Pasangan suami-istri yang ikut diamankan BNN itu mengatakan, mereka mencurigai adanya pihak yang memang ingin menjatuhkan Raffi.

"Feeling aku ada orang yang ingin Raffi jatuh," ucap Zaskia didampingi Irwansyah saat wawancara acara Obsesi di Global TV yang live dari rumahnya di Bintaro, Tangerang Selatan, Kamis (31/1/2013).

Zaskia melanjutkan, menurutnya terlalu banyak juga yang buka suara di kasus Raffi itu. Namun kebanyakan dari mereka bernada memojokkan.

"Yang aku sayangkan kenapa dari pihak-pihak tertentu dan banyak fraksi-fraksi yang turun untuk ikut-ikutan bilang ini harus positiflah (hasil tes Raffi) segala macem. Itu yang disayangkan. Udah nggak usah ikut campur," tegasnya.

Menimpali sang istri, Irwansyah berharap pihak-pihak itu sadar, banyak yang dilakukan Raffi yang membuahkan prestasi. "Menurut aku, prestasi-prestasi Raffi yang udah dicapai selama ini untuk negara."

"Menghibur kan, menghibur negara juga. Tapi kenapa dengan segelintiran kayak gini doang masalah langsung digunjing, langsung diteken semua orang," katanya heran.





(kmb/mmu)

Jon Bon Jovi Tak Pernah Ribet Soal Tur


Jakarta - Sudah jadi rahasia umum jika bintang besar pasti banyak permintaan dalam tur ataupun konser mereka. Namun, pentolan Bon Jovi, Jon Bon Jovi menyangkal anggapan tersebut.

Dibanding personel Bon Jovi ataupun band ngetop lainnya, Jon mengaku memiliki permintaan paling sederhana. Ia tak pernah punya permintaan yang sulit dan menyusahkan promotor.

"Dibandingkan dengan yang lain, saya punya koper yang lebih sedikit. Saya hanya bawa satu tas kecil. Saya sederhana, yang lainnya lebih kompleks," ujar Jon dilansir The Sun, Kamis (31/1/2013).

"Saya tak perlu kamar hotel yang besar, pengawal atau hal lain, saya tak tertarik," lanjut Jon.

Meski mengaku tidak memiliki permintaan yang ribet, ada beberapa hal yang wajib dilakukan panitia untuk Jon. Ia tak mau meninggalkan kota tertentu di malam hari ataupun terlalu pagi.

"Hal paling diva tentang saya adalah saya hanya terbang pukul 09.30 pagi, bukan malam hari," jelas Jon.

Rocker berusia 51 tahun itu juga cukup memperhatikan detail. Ia juga tidak suka berbagi.

"Saya punya kursi sendiri dan tak seorang pun akan duduk di sana," tutur Jon.

(Menuju malam penganugerahan Grammy Awards ke-55 pada 10 Februari mendatang, simak berita-berita seputar acara bergengsi tersebut di sini! )

(dee/mmu)

Wednesday, January 30, 2013

BNN Berharap Hari Ini Tetapkan Status Raffi Ahmad

Jakarta - Dari 17 orang yang ditangkap Badan Narkotika Nasional (BNN), sembilan orang telah dibebaskan. Kini tinggal delapan orang yang masih diperiksa, termasuk Raffi Ahmad.

"Delapan orang sedang kita periksa, kemarin pemeriksaan dari saksi ahli pidana, farmakologi dan saksi adiksi. Sekarang evaluasi, sesegera mungkin ditetapkan statusnya. Hari ini berharap penetapannya, mohon bersabar," ungkap Deputi Penindakan BNN Benny Mamoto di kantornya, Cawang, Jakarta Timur, Kamis (31/1/2013).

Dari hasil pemeriksaan BNN sebelumnya, disebut tujuh orang yang positif menggunakan narkoba. Lima orang positif memakai ganja dan dua lainnya positif zat baru.

Zat baru tersebut juga dinilai efeknya lebih keras ketimbang ekstasi. Pihaknya pun mengaku ada temuan yang sangat penting dalam penggerebekan di kediaman Raffi Ahmad pada Minggu (27/1/2013) itu.

"Teman-teman jangan lihat dua linting ganja saja. Kalau bicara kuantitas, kami sudah menyita ratusan hektar ladang ganja di Aceh bersama Polda. Tapi bicara triger, temuan baru ini sangat penting," imbuhnya.

(nu2/mmu)

U-Kiss Gelar Acara Amal di Jakarta Besok


Jakarta - Jumpa fans U-Kiss di Jakarta yang rencananya akan digelar pada 1 Februari besok ditunda hingga 26 dan 27 April. Namun, besok dua personel U-Kiss akan tetap datang ke Jakarta untuk menggelar acara amal.

Personel yang akan hadir adalah Soohyun dan Kevin. Keduanya akan menggelar acara amal di f1, fx, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Selatan, Jumat (1/2/2013) mulai pukul 11.00 WIB.

Dari keterangan pers yang diterima detikHOT, acaranya adalah lelang barang-barang milik U-Kiss serta bermain games yang semua hadiahnya akan disumbangkan pada korban banjir Jakarta. Tak hanya itu, setiap Rp 10 ribu dari tiket jumpa fans yang terjual juga akan disumbangkan.

"Kami akan bekerja sama dengan organisasi terpercaya untuk memastikan donasinya sampai ke tangan yang berhak," ujar CEO promotor Oppa Oppa Live Kim Young Hoon.

Acara amal itu terbuka untuk umum. Hanya saja tempat duduk akan diprioritaskan pada pemegang tiket jumpa fans '2013 UKISS Showcase & fan Party in Jakarta'. Pemegang tiket diharapkan membawa serta tiketnya sebagai bukti untuk bisa mendapat tempat duduk.

(ast/mmu)

Ardina Rasti Tak Paksa Eza Akui Tindak Penganiayaan

Jakarta - Ardina Rasti lega Eza Gionino ditahan karena tindak penganiayaan terhadap dirinya. Eza memang resmi ditahan Polres Metro Jakarta Selatan setelah beberapa diperiksa.

Tapi hingga kini bintang sinetron 'Putih Abu-Abu' itu masih membantah menganiaya Rasti. Pihak Rasti pun tak mempermasalahkan bantahan Eza. Rasti juga tak memaksa agar Eza mengakui segala perbuatannya itu. Loh?

"Kita nggak masalah Eza mau nggak mengaku menganiaya Rasti atau nggak. Yang penting sekarang bukti-bukti yang ada sudah menunjukan kebenerannya pelan-pelan," ujar pengacara Aldi kepada detikHOT, Kamis (31/1/2013).

Aldi menambahkan, pihaknya kini akan memantau terus proses hukum terkait tindak kekerasan yang dilakukan Eza ke Rasti. Selain itu, menurut Aldi, Eza memang memiliki hak untuk membantah.

"Jadi silahkan aja. Biar pengadilan nanti yang tentukan," tandas Aldi.

(kmb/fk)

Eza Gionino Ditahan, Bagaimana Nasib Sinetron 'Putih Abu-abu'?


Jakarta - Pesinetron Eza Gionino saat ini telah resmi ditahan oleh Polres Jakarta Selatan. Eza ditahan sebagai tersangka kasus pemukulan terhadap mantan kekasihnya, Ardina Rasti.

Penahanan Eza pun menimbulkan pertanyaan perihal kariernya. Apalagi saat ini ia masih terikat kontrak dengan sinetron 'Putih Abu-abu' yang ditayangkan di SCTV. Eza berperan sebagai Kelvin dalam sinetron itu.

Namun, pihak 'Putih Abu-abu' ternyata belum mengambil sikap atas penahanan Eza. Mereka masih menunggu proses hukum yang tengah bergulir.

"Saya belum bisa berkomentar apa-apa. Kita lebih mendiskusikan dulu dengan (tim) kreatif, apa langkah-langkah yang harus kita jalani ke depan. Kabar ini juga mendadak kan?" ujar Produser Pelaksana sinetron 'Putih Abu-abu' Richard saat berbincang melalui ponselnya, Rabu (30/1/2013).

Richard pun menambahkan, sampai saat ini belum ada rencana untuk mengganti peran Kelvin dengan artis lainnya. "Pergantian belum ada ya, keputusan Eza ditahan baru kita dapat. Tapi sejauh ini belum ada pergantian, kita akan merapatkan dulu soal ini," ujarnya.

Disinggung mengenai kemungkinan turunnya rating 'Putih Abu-abu' gara-gara kasus Eza, atau seandainya Eza digantikan dengan aktor lain, Richard tak memiliki kekhawatiran.

"Kalau ketakutan (rating turun) itu tidak ada. Kan konflik di sinetron itu sudah banyak banget. Kita juga sudah punya fans masing-masing. Jadi secara pribadi tidak kita lihat efeknya sejauh ini untuk rating tayangan 'Putih Abu-abu'," papar Richard.



(fk/kmb)

Tak Cukup Bukti, Wanda Hamidah Akhirnya Dipulangkan

Jakarta - Wanda Hamidah akhirnya dipulangkan oleh Badan Narkotika Nasional (BNN), Rabu (30/1/2013). Saat menggelar jumpa pers, Wanda tak hentinya memamerkan senyuman kepada awak media.

Anggota DPRD RI DKI Jakarta itu terlihat cantik mengenakan baju putih dibalut blazer berwarna biru.

"Kita tidak melakukan perpanjangan waktu terhadap saudari Wanda Hamidah," ungkap Kepala Humas BNN, Sumirat Dwiyanto.

"Wanda Hamidah dan Sri Dewi Hidayati tidak cukup bukti sehingga dikembalikan ke keluarga masing-masing," lanjutnya.

Sebanyak 17 orang diciduk BNN di rumah Raffi Ahmad pada Minggu (27/1/2013) lalu. Nama Wanda Hamidah, Irwansyah dan Zaskia Sungkar pun termasuk di dalamnya.

Irwansyah, Zaskia dan lima orang lainnya sudah dinyatakan tak terlibat dan sudah dipulangkan BNN. Kini, setelah Wanda dan Sri Dewi dibebaskan, 8 orang masih harus menjalani pemeriksaan.


(nu2/hkm)

Tanggapan Ardina Rasti Soal Ibunda Eza Sumpah Pakai Al Quran

Jakarta - Beberapa waktu lalu ibunda Eza Gionino membantah anaknya tega menganiaya Ardina Rasti. Sang ibunda sampai bersumpah dengan memegang Al Quran. Bagaimana pihak Rasti melihat aksi itu?

"Rasti nggak menanggapi itu. Karena kan isu utamnya adalah Eza melakukan tindak penganiayaan yang kini terbukti," jelas kuasa hukum Rasti, Aldi Firmansyah kepada detikHOT, Rabu (30/1/2013).

Lebih lanjut Aldi menurutkan bahwa kini kliennya ingin lebih fokus memantau proses hukum sang mantan kekasih. "Sumpah-sumpah itu kan hak dia. Kita anggapnya kayak pengalihan aja," ujarnya.

Eza sendiri sudah resmi ditahan Polres Metro Jakarta Selatan mulai hari ini. Bintang sinetron 'Putih Abu-Abu' itu ditahan karena dikhawatirkan akan mengulangi tindak penganiayaan atau menghilangkan barang bukti.

"Tersangka ditakutkan melarikan diri, menghilangkan barang bukti dan mengulangi perbuatannya," kata Kasat Reskrim Polres Jaksel AKBP Hermawan.


(kmb/mmu)

Pengacara: Terlalu Banyak Berita Ngawur, Kasihan Wanda


Jakarta - Wanda Hamidah terus diterpa berbagai kabar miring sejak menginap di Badan Narkotika Nasional (BNN). Mulai dari kabar kedekatannya dengan Raffi Ahmad hingga foto yang memperlihatkan dirinya kembali merokok yang beredar sebelum penggerebekan di rumah Raffi Ahmad terjadi.

Kabar-kabar itu pun disesalkan oleh pihak keluarga karena sangat memojokkan Wanda. Melihat kondisi tersebut, paman sekaligus pengacara Wanda, Hamid Husein pun meminta semua pihak untuk menyetop berbagai pergunjingan seputar anggota DPRD DKI Jakarta itu.

"Kasihan dong Wanda. Dia di dalam, nggak bisa bela diri. Terlalu banyak berita ngawur dan isu-isu," kata Hamid saat berbincang dengan detikHOT, Rabu (30/1/2013).

Hamid mengatakan, Wanda selama ini tak bisa menggunakan haknya untuk membela diri karena masih diperiksa BNN. Ia pun meminta semua pihak menunggu Wanda keluar dari BNN agar bisa menggunakan hak jawabnya.

"Kita tunggu aja dia keluar, biar dia jawab sendiri semua itu," pinta Hamid.

Hamid juga berharap agar BNN segera memulangkan Wanda. Ia menilai, semua tes penggunaan narkoba sudah dilalui Wanda dengan hasil negatif.

"Saya harap insya Allah sore ini bisa pulang," demikian Hamid.



(kmb/mmu)

Tuesday, January 29, 2013

Irwansyah: Mama Sampai Sakit!

Jakarta - Setelah suami-istri Irwansyah dan Zaskia Sungkar dipulangkan BNN karena tak terbukti terlibat narkoba, banyak cerita yang terungkap. Salah satunya, ibunda Irwansyah yang langsung sakit saat mendengar kabar pencidukan itu.

Penggerebekan oleh Badan Narkotika Nasional (BNN) di rumah Raffi Ahmad memang mengagetkan banyak pihak. Lebih-lebih, sejumlah artis lain ikut terseret dan diciduk. Termasuk Irwansyah dan Zaskia.

Ketika telah berkumpul lagi dengan keluarga, Irwansyah pun menuturkan bahwa dirinya telah membuat banyak orang syok. Dan, ia dibuat kelimpungan menjelaskan segala permasalahan yang ada kepada keluarganya.

Bahkan, sang ibundanya sempat sakit karena kabar tersebut. "Keluarga kita cemas, pasti keluarga kita udah dag dig dug. Apes banget denger beritanya apa. Mamah sampe sakit," ujar Irwansyah saat ditemui di Bintaro, Tangerang Selatan, Selasa (29/1/2013) malam.

"Panik sih ya panik ya, kita sempet kan putus asa, mama mana yah. Itu di rumah dia pasti ada lebih dari itu," jelasnya.

(fk/mmu)

Lee Joon Akan 'Cerai' dengan Oh Yeon Seo

Jakarta - Pasangan suami istri virtual di program televisi 'We Got Married' (WGM) Joon 'MBLAQ' dan Oh Yeon Seo tampaknya akan segera bercerai. Kedua agensi sudah mengkonfirmasikan hal tersebut.

Mereka terpaksa berpisah karena beberapa kasus akhir-akhir ini. Oh Yeon Seo ternyata punya kekasih di dunia nyata Lee Jang Woo, sehingga pernikahannya dengan Joon di WGM terlihat palsu.

Selain itu, beberapa hari lalu Joon menulis pesan soal dirinya dan agensi di situs fansclub pribadi. Ia menulis soal agensi yang tidak pernah mau mempertimbangkan pendapatnya.

"Kami sadar, skandal soal pesan Joon di fansclub menyebabkan masalah secara tak langsung pada kru 'We Got Married'. Kami sadar keluarnya Lee Joon dari acara itu adalah yang terbaik bagi Lee Joon yang sudah sangat padat jadwalnya, dan untuk show itu sendiri," ujar staf agensi J.Tunes Camp dilansir AllKPop, Rabu (30/1/2013).

Staf agensi Oh Yeon Seo juga menyatakan hal serupa. "Benar bahwa kami sedang mendiskusikan keluarnya Oh Yeon Seo," ujarnya. Kira-kira pasangan itu akan digantikan oleh siapa ya?

(ast/ast)

Balada Cinta Raffi Ahmad di Tengah Kasus Narkoba


Jakarta - Sosok Raffi Ahmad selama ini nyaris tak pernah berhenti jadi pemberitaan. Namun, yang terjadi kali ini memang benar-benar berbeda.

Bersama 17 orang lainnya, Raffi diciduk Badan Narkotika Nasional (BNN) di rumahnya, Minggu (27/1/2013) lalu. Dari penggerebekan itu ditemukan ganja dan ekstasi yang dicampurkan dalam minuman ringan.

Di balik itu, ada yang tak kalah heboh. Yaitu, kehadiran sosok Wanda Hamidah yang ternyata juga ikut diciduk oleh BNN di rumah Raffi.

Ikut terseretnya artis yang kini duduk sebagai anggota DPRD DKI Jakarta itu tak hanya mengejut. Lebih dari itu, Wanda memunculkan cerita baru tentang kisah cinta Raffi.

Disebut-sebut, Raffi memang tengah PDKT dengan Wanda. Namun, pihak-pihak dari keluarga Raffi membantah spekulasi itu. Ada pula yang menyebutkan, bahwa kedekatan keduanya sebatas kerja politik.

Bagaimanapun, melihat sepak-terjang Raffi selama ini, kedekatannya dengan Wanda kali ini memang sangat menarik. Sebelumnya, Raffi dikenal luas berpecaran dengan Yuni Shara.

Baik Yuni dan Wanda sama-sama lebih tua dibandingkan Raffi. Sehingga muncul suara-suara bahwa Raffi memang punya kecenderungan menyukai perempuan-perempuan berusia matang.

Apalagi, hubungan Raffi dengan Yuni memang telah berakhir. Sedangkan, Wanda sendiri juga belum lama PGEgaHJlZj0iaHR0cDovL2FkaXByYW1hbmEuY29tLzIwMTIvMTEvZ3VnYXQtY2VyYWktc3VhbWktYW5uZS1qLWNvdHRvLWluZ2lua2FuLWhhay1hc3VoLWFuYWsuaHRtbA0iIHRhcmdldD0iX2JsYW5rIiByZWw9Im5vZm9sbG93Ij5jZXJhaTwvYT4= dengan Cyril Raoul Hakim. Jadi, akankah kasus narkoba ini menjadi pintu pembuka balada kisah cinta Raffi dan Wanda?

(fk/mmu)

Masih Diperiksa BNN, Wanda Hamidah Titipkan Anak ke Mantan Suami


Jakarta - Wanda Hamidah menjadi salah satu dari 17 orang yang diciduk Badan Narkotika Nasional (BNN) di rumah Raffi Ahmad, Minggu (27/1/2013). Alhasil, Wanda pun sampai saat ini masih menjalani pemeriksaan di BNN.

Pemeriksaan BNN itu lah yang membuat artis yang terjun ke dunia politik itu harus berpisah dengan ketiga anaknya. Ia pun akhirnya menitipkan ketiga anaknya kepada mantan suaminya, Cyril Raoul Hakim.

"Untuk saat ini, anaknya Wanda ada di rumah mantan suaminya," ujar Paman Wanda, Deddy saat ditemui di kantor BNN, Cawang, Jakarta Timur, Selasa (29/1/2013).

Deddy sendiri mengaku sampai saat ini sangat memperhatikan psikis dari ketiga anak Wanda. Ia pun tak mau ketiga anak Wanda tahu bahwa ibundanya tengah tersangkut kasus dugaan penyalahgunaan narkoba.

"Anak nggak boleh tahu kalo Wanda ada disini, kalau tahu psikis anaknya bagaimana apa BNN mau tanggungjawab," ungkapnya.

(kmb/kmb)

Wanda Hamidah Mengaku Diundang, Bukan Datang Sendiri ke Rumah Raffi


Jakarta - Kehadiran Wanda Hamidah di rumah Raffi Ahmad sampai saat ini menjadi tanda tanya. Banyak kabar berhembus, bahwa Wanda tengah menghabiskan malam berpesta bersama Raffi.

Kuasa hukum Wanda, Malik Bawazier akhirnya menjelaskan tentang kehadiran sosok kliennya di rumah Raffi. Malik menuturkan bahwa ibu tiga anak itu diundang, bukan datang sendiri ke rumah Raffi.

"Datang ke rumah Raffi diundang," ungkap Malik saat ditemui di kantor BNN, Cawang, Jakarta Timur, Selasa (29/1/2013).

Selain itu, Malik pun menuturkan maksud tujuan Wanda untuk urusan kegiatan sosial. Ia pun membantah bahwa artis yang juga terjun ke dunia politik itu berpesta di rumah Raffi.

"Kebetulan mereka akan melakukan baksos untuk korban banjir," ujarnya.

Sedangkan untuk hubungan Wanda dan Raffi sendiri, Malik mengungkapkan bahwa keduanya hanya teman biasa. "Mereka hanya teman biasa saja," tuturnya.


(fk/kmb)

Mobil Sport Bumblebee Camaro Milik Raffi Ahmad Mejeng di Gedung BNN

Jakarta - Ada yang berbeda di gedung Badan Narkotika Nasional (BNN), Cawang, Jakarta Timur, Selasa (29/1/2013) malam. Mobil sport Chevrolet Bumblebee Camaro milik Raffi Ahmad tiba-tiba mejeng di depan gedung tersebut.

Mobil berwarna kuning bernomor polisi B 17 AFI itu datang sekitar pukul 23.35 WIB. Sementara dari dalam mobil tampak dua orang yang mengisi mobil sport tersebut. Namun hingga masuk gedung BNN, kedua orang itu tak beranjak keluar.

Keterangan lain didapat dari satpam BNN. Satpam bernama Eko Rudiyanto itu terlihat membawakan lima bungkus pizza, kursi lipat, selimut serta bantal. Menurut Eko, semua itu memang merupakan permintaan dari Raffi.

"Ini Raffi yang minta. Kiriman Mas Sandy (kuasa hukum Raffi). Dia minta selimut, bantal sama kasur lipat. Ini buat dia tidur. Kayaknya dia kurang nyaman," jelas Eko saat kepada detikHOT di lokasi, Selasa (29/1/2013).

Menurut Eko, Sandy datang menggunakan mobil Toyota Alphard saat memberikan pesanan Raffi itu. Namun Sandy tak turun menemui Raffi. Mobil sport tersebut sempat berada di halaman parkir gedung BNN. Namun tak lama kemudian mobil tersebut meninggalkan lokasi.
(kmb/kmb)

Nassar Tak Mau Dikunjungi Pengacara Penculik Nana

Jakarta - Kuasa hukum Fadlun Hariyanto, Fransisca Indrasari SH berniat mengunjungi rumah Nassar untuk meminta maaf atas penculikan yang dilakukan kliennya itu. Namun, Nassar tampaknya keberatan dengan rencana itu.

"Harus izin dulu pihak kepolisian Polda Metro Jaya dong, nggak bisa langsung main ke rumah," ungkap Nassar kepada detikHOT, Selasa (29/1/2013).

Nassar juga berharap bisa bertemu dengan Fransisca di Polda Metro Jaya saja. Menurutnya, hal tersebut sudah menjadi etika yang harus dijalankan.

"Saya nggak bersedia, kalau mau ketemu di Polda saja," tuturnya.

Sebelumnya Fransisca juga menilai kliennya bukanlah seorang teroris. Meski ada barang bukti berupa pistol, buku cara merakit bom dan lain-lainnya, menurutnya hal tersebut hanya kebetulan saja.

"Saya menegaskan bahwa perbuatan klien saya adalah murni penculikan kriminal dan bukan terorisme," tulisnya dalam rilis yang diterima detikHOT.

(nu2/kmb)

'Wanda Hamidah Tak Pernah Minum Alkohol'

Jakarta - Beberapa waktu lalu beredar foto Wanda Hamidah tengah asyik dugem bersama teman-temannya. Foto itu pun diduga diambil sebelum Wanda diciduk oleh Badan Narkotika Nasional (BNN) di rumah Raffi Ahmad.

Paman Wanda, Deddy menuturkan bahwa keponakan itu bukan sosok wanita yang doyan dugem. Ia pun menjamin bahwa Wanda memang tidak suka minum-minum alkohol.

"Wanda tidak pernah minum-minuman alkohol," ujar Deddy saat ditemui di Kantor BNN, Cawang, Jaktim, Selasa (29/1/2013).

Sosok Wanda Hamidah saat ini sepertinya tengah terpojok dengan segala tuduhan penyalahgunaan narkoba. Wanda sendiri memang menjadi salah satu dari 17 orang yang diciduk oleh Badan Narkotika Nasional (BNN) di rumah Raffi Ahmad, Minggu (27/1/2013).

Deddy sendiri menuturkan bahwa Raffi mengaku menyesal melihat Wanda bisa ikut terlibat dalam pencidukan di rumahnya itu. Deddy pun mengatakan bahwa Raffi ingin semua masalahnya bisa selesai dengan baik.

(fk/kmb)

SNSD Cilik Bikin Heboh YouTube

Jakarta - Girlband SNSD baru saja merilis album keempat mereka dengan title track 'I Got A Boy'. Bagaimana jika tarian enerjik itu dibawakan oleh sembilan anak kecil?

Saluran YouTube milik anak perusahaan SM Entertainment yang fokus pada aplikasi dan tempat karaoke everysing mengunggah sebuah video yang langsung membuat heboh YouTube. Bayangkan, dalam dua hari saja video itu ditonton lebih dari 118 ribu kali dan disukai oleh 8.900 pengguna.

Video itu berisi sembilan anak kecil berpakaian sama dengan SNSD di video klip 'I Got A Boy'. Mereka menarikan secara penuh dari awal sampai akhir koreografi 'I Got A Boy'.

Meski masih kecil, mereka terlihat berbakat dan sangat menghayati tarian. Anak yang menjadi Taeyeon dan Yuri tampak sangat lentur, sementara Tiffany kecil wajahnya tanpa ekspresi. Lucu!

Video itu merupakan video untuk kontes cover video SNSD dari everysing. Pemenangnya akan dipilih melalui penjurian oleh SM dan popularitas video.



(ast/ast)

Keluarga: Kalau Wanda Tak Pulang Hari Ini, Ada Apa dengan BNN?

Jakarta - Pasangan artis Irwansyah dan Zaskia Sungkar bersama lima orang lainnya sudah resmi dipulangkan BNN karena tak terbukti menggunakan narkoba, Selasa (29/1/2013). Namun, Wanda Hamidah tak disebut dalam daftar orang yang dipulangkan.

Paman Wanda, Deddy Eka Dibrata pun berharap Wanda juga dapat pulang hari ini. Jika Wanda tidak segera dipulangkan, Deddy tak bisa menerima karena sepengetahuannya Wanda sudah lolos dari semua tes.

"Kalau Wanda tidak pulang hari ini, ini ada apa dengan BNN? Sementara Wanda sudah negatif semua dalam tes urine sampai tes darah. Saya yakin betul Wanda nggak pernah pakai gitu-gituan," jelas Deddy.

"Ini ada agenda besar kalau BNN, kalau Wanda tak keluar hari ini, permainan apa?" tudingnya. "Sementara udah jelas dia negatif semua," tambahnya.

BNN melalui jumpa persnya menyebut Wanda masih diperiksa. Deddy berharap kepulangan sang keponakan memang benar-benar terjadi hari ini.




(kmb/mmu)

Monday, January 28, 2013

Raffi Diperiksa Berhari-hari, Jessica Iskandar Merasa Kehilangan


Jakarta - Sejak Minggu (27/1/2013) hingga hari ini, Raffi Ahmad masih menjalani pemeriksaan di kantor Badan Narkotika Nasional (BNN). Sahabat Raffi, Jessica Iskandar pun merasa kehilangan.

"Sedih banget, aku kenal Raffi sudah lama, setiap hari ketemu, selalu becanda, ya kehilangan," ujar Jessica saat ditemui di Studio RCTI, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Selasa (29/1/2013).

Jessica mengaku sangat kaget saat mendengar Raffi digerebek oleh BNN. Bahkan, ia sampai membatalkan rencana perjalanannya ke luar kota.

"Kaget banget, aku sampai cancel tiket pesawat aku," ucapnya.

Di mata Jessica, Raffi adalah sosok yang sangat baik. "Raffi temen yang baik, apa pun yang terjadi dia tetap teman saya, yang pasti sangat disayangkan sekali, kejadian ini juga sangat disayangkan sekali," jelasnya.

(hkm/hkm)

G-Dragon Kritik Musik KPop Terlalu Seragam

Jakarta - Orang yang bukan pecinta KPop biasanya sulit membedakan lagu Korea apa milik siapa. Menurut leader Bigbang G-Dragon, hal itu disebabkan oleh terlalu seragamnya genre musik Korea.

"Aku pikir musik Korea terbatas dan terpusat pada satu genre. Jadi ketika aku menulis lagu, aku mencoba tidak membatasi diriku pada selera orang kebanyakan," ujar G-Dragon dilansir Soompi, Selasa (29/1/2013).

G-Dragon juga tampaknya khawatir karena keseragaman jenis lagu itu. Sebabnya lagu yang sejenis akan membuat orang cepat bosan. Lagu pun dengan mudah dilupakan dan tidak dikenang.

"Aku terbiasa mendengar musik dari berbagai genre sejak lama sekali, lebih lama daripada aku mendengar KPop yang sangat mudah dicerna dan genrenya hanya satu," sambung G-Dragon.

"Aku harap KPop bisa berhenti mengikuti tren dan kembali pada akarnya masing-masing di mana orang tidak hanya memproduksi musik tapi juga kenangan. Aku merasa industri musik di Korea terbatas jenisnya dibanding negara lain," pungkasnya.

(ast/mmu)

Mantan Suami Buka Pintu Rujuk, Yuni Shara Hanya Ingin Berteman


Jakarta - Henry Siahaan kini tampak dekat kembali dengan sang mantan istri Yuni Shara. Henry bahkan menemani Yuni saat syuting video klip sejak pagi hingga malam. Henry pun mengaku tak menutup kemungkinan rujuk di antara mereka.

Henry menyatakan kemungkinan rujuk selalu ada demi kedua anak mereka Kevin dan Cello. Namun bagi Yuni, Henry kini hanya sebagai teman dekat baginya,

"Ya, sebagai partner. Walaupun kita berpisah, kita jadi teman, jadi kakak-adik untuk anak-anak. Jadi anak-anak saya nggak punya beban untuk berusaha menyenangkan ibunya atau ayahnya. Sebenarnya kami tidak berkonflik," ujar Yuni saat ditemui usai syuting video klip single terbarunya berjudul 'Gantengnya Pacarku' di Otelobby, Epicentrum, Kuningan, Jakarta Selatan, Senin, (28/1/2013) malam.

Meski demikian, Yuni tak menampik keduanya kini memang dekat satu sama lain. Namun tampaknya Yuni untuk saat ini masih hanya ingin dekat dengan Henry sebagai teman saja.

"Nggaklah (rujuk), dia partner saya. Bagaimana pun juga dia mantan suami saya, dia ayah anak saya. Saya hargai itu. Mudah-mudahan kita bisa tetap berteman dengan baik," sambung Yuni.

Yuni pun mengaku kedua anaknya memang menginginkan dirinya kembali pada Henry. "Namanya anak ya, kepengennya anak. Tapi kan tidak semudah itu. Kalau kami bisa berteman dengan baik, ya dijalanin aja," pungkasnya.

(kmb/ast)

Raffi Ahmad Dekati Wanda Hamidah, Ini Kata Yuni Shara


Jakarta - Paman Wanda Hamidah, Deddy Eka Dibrata menyebut Raffi Ahmad memang tengah mendekati keponakannya. Hal itu sontak menjadi pemberitaan hangat karena Raffi diketahui belum memiliki kekasih pasca putus dari Yuni.

Lantas apa tanggapan Yuni Shara soal kedekatan mantan kekasihnya dengan Wanda? Yuni enggan berkomentar terlalu jauh mengenai kabar tersebut. Ia pun memilih menutup mulutnya rapat-rapat.

"No comment. Saya nggak mau komentar soal yang lain-lain," tepis Yuni saat ditemui Otelobby, Kuningan, Jakarta Selatan, Senin (28/1/2013).

Yuni merasa dirinya sudah tak pantas mengomentari masalah pribadi sang mantan. Ia pun mengaku sudah beberapa bulan sama sekali tak berkomunikasi dengan presenter 'Dahsyat' itu.

Tak hanya soal pribadi, ibu dua anak itu juga menolak memberikan komentar soal dugaan Raffi sedang berpesta narkoba saat diciduk. "Saya nggak mau bicara yang bukan kapasitas saya. Artinya gini, kalau saya mungkin masih jadi pacarnya Raffi saya bisa bicara," ucapnya.

"Ini saya betul-betul (terdiam), saya bukan pacar Raffi, saya lost kontak hampir empat bulan. Jadi saya nggak tahu," tandas Yuni.




(kmb/mmu)

Soal Debt Collector yang ke Rumah Raffi, PT Verena Akui Adanya Kesalahpahaman

Jakarta - Dua orang yang mengaku sebagai debt collector mendatangi rumah Raffi di Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Senin (28/1/2013). Mereka mengaku akan mengambil mobil Toyota Fortuner di rumah presenter 'Dahsyat' itu karena Raffi disebut berutang ratusan juta.

Namun PT Verena menyebut adanya kesalahpahaman yang terjadi. Menurut Jefry selaku legal PT Verena, kini pihaknya sedang mendalami apa yang sebenarnya terjadi.

"Jadi kami juga sedang mendalami secara intern. Yang jelas itu tidak seperti itu," ujar Jefry saat berbincang dengan detikHOT, Senin (28/1/2013).

Namun Jefry menolak menjelaskan lebih jauh. Bahkan soal dua orang yang mengaku debt collector, ia tak membantah atau pun membenarkan mereka merupakan bagian dari PT Verena.

"Tidak semua bisa kita jelaskan. Ada hal-hal yang tidak bisa dibeberkan. Kita punya etika tertentu. Pokoknya semua sesuai dengan apa yang kami e-mail (klarifikasi)," tegasnya.

Sebelumnya, dua orang bernama Pohan dan Silalahi dengan jelas mengaku sebagai debt collector dari PT Verena. Ia juga menyebut Raffi berutang ratusan juta atas nama Intan dengan jaminan BPKB mobil Toyota Fortuner.

"Ini mobil atas nama adiknya Raffi, katanya dijual ke Ibu Intan. Ibu Intan itu minjem duit pake jaminan BPKB mobil ini," jelas Pohan salah satu yang mengaku sebagai debt collector.

Sementara PT Verena menyebut dalam klarifikasinya bahwa berita yang menyebut Raffi memiliki utang adalah tidak benar. Namun mereka juga tak menjelaskan secara detail di mana letak kesalahan tersebut.


(kmb/ich)

Mark: Ditulis Tersangka, Irwansyah dan Zaskia Belum Teken Surat Penangkapan


Jakarta - Benarkah dalam surat penangkapan yang dibuat Badan Narkotika Nasional (BNN) tertulis Irwansyah dan Zaskia sebagai tersangka? Ayah Zaskia, Mark Sungkar, akhirnya membenarkannya. Hingga saat ini, Irwansyah dan Zaskia belum mau menandatangani surat penangkapan itu.

Mark Sungkar sudah memiliki salinan surat itu. "Iya benar memang isi suratnya seperti itu, tendensius sekali, 'yang bersangkutan ditangkap sebagai tersangka karena diduga melakukan tindak pemakaian'," ucap Mark saat membacakan potongan isi surat tersebut kepada detikhot, Senin (28/1/2013) malam.

Meski memiliki salinan surat tersebut, namun Mark tidak bersedia memberikan foto maupun salinannya kepada publik. "Bukan buat konsumsi umum," ujarnya.

"Irwansyah dan Zaskia belum menandatangani surat itu, suratnya sekarang ada di tangan saya," tambahnya. Hingga saat ini, lanjut Mark, Irwansyah dan Zaskia masih dalam pemeriksaan lebih lanjut.

Sebelumnya Sekjen Gerakan Nasional Anti Narkoba, Urbanisasi menyesalkan prosedur penangkapan yang dilakukan BNN, termasuk soal penulisan Irwansyah dan Zaskia sebagai tersangka. Apalagi keduanya tak tertangkap tangan memiliki narkoba saat diciduk.

"Tidak ada dasar apa pun penangkapan Irwan dan Zaskia. Pertama harus punya barang, punya niat. Zaskia dan Irwan kini jadi tersangka loh, ini surat BNN, ini mencederai hukum," ujar Urbanisasi.

Hingga saat ini, BNN menegaskan belum menetapkan satu pun tersangka dari 17 orang yang diciduk dari rumah Raffi Ahmad, Minggu (27/1/2013) kemarin. Namun, mengenai surat penangkapan yang menuliskan Irwansyah dan Zaskia sebagai tersangka, belum ada konfirmasi dari BNN.




(ich/asy)

Dari 17 Orang yang Ditangkap BNN, Belum Ada yang Dipulangkan

Jakarta - Badan Narkotika Nasional (BNN) mengumumkan ada tambahan dua orang berinisial R dan RJ yang positif menggunakan zat baru dari 17 orang itu. Hingga kini kesemuanya pun belum ada yang dipulangkan.

"Sampai saat ini belum ada yang dipulangkan satu pun," jelas Kepala Humas BNN Kombes Pol Sumirat Dwiyanto, di kantornya, Cawang, Jakarta Timur, Senin (28/1/2013).

Sumirat mengungkapkan, R dan RJ yang positif menggunakan zat baru adalah laki-laki. Salah satunya adalah pekerja seni. Namun Sumirat tak mau menjelaskan identitasnya lebih lanjut.

"Jadi hasil pemeriksaan urine, ditemukan 5 orang yang gunakan narkotika. Kelima orang ini juga gunakan zat baru. Ditambah dua orang lagi dengan inisial R dan RJ (yang menggunakan zat baru). Berdasarkan profesi di KTP, salah satunya pekerja seni, keduanya laki-laki," tambahnya.

R yang berprofesi sebagai pekerja seni diduga adalah Raffi. Sebelumnya BNN juga menyebut Raffi positif menggunakan zat tertentu untuk stamina. Namun Sumirat belum mau mengungkapkan secara detail.

"Besok semuanya akan dijelaskan termasuk status itu, setelah status ditetapkan," jelasnya.

(kmb/ich)

BNN Dinilai Salahi Prosedur Soal Penangkapan Zaskia & Irwansyah


Jakarta - Pasangan selebriti Zaskia Sungkar dan Irwansyah ikut dibawa Badan Narkotika Nasional (BNN) saat mengunjungi kediaman Raffi Ahmad, Minggu (27/1/2013). Menurut Sekjen Gerakan Nasional Anti Narkoba, Urbanisasi, BNN menyalahi prosedur soal penangkapan tersebut dan mengeluarkan surat yang menulis Zaskia dan Irwansyah sebagai tersangka.

Seperti diberitakan sebelumnya, ketika Irwansyah dan Zaskia datang ke rumah Raffi Ahmad untuk urusan pekerjaan, penggerebekan sudah dilakukan. Namun mereka turut dibawa untuk mengalami pemeriksaan.

"Jadi BNN keliru di dalam menangkap dan menempatkan orang jadi tersangka, padahal belum ada unsur yang bersangkutan itu pelaku atau pengedar narkoba, kok malah dikirimi surat tersangka, walaupun belum diungkap sebagai tersangka. Kesalahan fatal itu. Itu salah prosedur yang dilakukan BNN," ucap Urbanisasi yang juga mengaku memiliki surat tersebut.

Irwansyah dan Zaskia memang tak terbukti menggunakan narkoba jika dilihat dari tes urine. Mereka juga tak tertangkap tangan memiliki barang haram tersebut.

"Saya peduli dengan penangkapan Zaskia dan Irwan yang tak ada prosedur. Mereka dibawa sebagai tersangka dan harus ditahan. Padahal kalau tersangka itu kan harus yang tertangkap tangan," sesalnya saat ditemui di kantor BNN, Cawang, Jakarta Timur, Senin (27/1/2013).

Sementara, Mark Sungkar membantah penetapan status anaknya sebagai tersangka. Hal itu juga diamini oleh pihak BNN yang menyatakan hal serupa. Ia memastikan sampai berita ini diturunkan, belum ada satupun dari 17 orang yang ditangkap di kediaman Raffi Ahmad pada Minggu (27/1/2013) ditetapkan sebagai tersangka.


(ich/nu2)

Irwansyah & Zaskia Sungkar Jadi Tersangka!

Jakarta - Irwansyah dan Zaskia Sungkar mengaku dirinya ke rumah Raffi Ahmad hanya untuk meminta tanda tangan presenter 'DahSyat' itu. Namun, ternyata ia dinyatakan sebagai tersangka.

Hal tersebut diungkapkan oleh Sekjen Gerakan Nasional Anti Narkoba, Urbanisasi saat ditemui di kantor BNN, Cawang, Jakarta Timur, Senin (27/1/2013). Ia bersama Mark Sungkar memang sore tadi diizinkan untuk bertemu dengan Zaskia dan Irwansyah.

Namun, mereka ternyata mendapati sesuatu yang cukup mengejutkan dengan status keduanya sebagai tersangka. Bahkan, Urbanisasi juga membawa sehelai surat yang menyatakan Irwansyah dan Zaskia kini berstatus tersangka.

Dalam surat tersebut tertulis keduanya dikenakan tiga pasal yaitu pasal 112, 127, 132. Keduanya terancam 5 tahun penjara.

"Saya peduli dengan penangkapan Zaskia dan Irwan yang tak ada prosedur. Mereka dibawa sebagai tersangka dan harus ditahan. Padahal kalau tersangka itu kan harus yang tertangkap tangan," ungkapnya.

Irwansyah dan Zaskia memang tak terbukti menggunakan narkoba jika dilihat dari tes urine. Namun, sebelumnya Mark Sungkar mengungkapkan anak-anaknya itu sempat syok karena harus mengikuti spesimen yaitu diperiksa rambut hingga darah.

"Yang membuat mereka syok itu adanya tes selanjutnya yaitu tes rambut," ungkap Mark Sungkar.

Namun hingga saat ini pihak BNN belum memberikan keterangan resmi mengenai status kedua artis itu.
(nu2/ich)

'Raffi Agamanya Kuat, Mungkin Terpengaruh Lingkungan'

Jakarta - Banyak yang tak percaya Raffi Ahmad akrab dengan narkoba. Begitu pula dengan mantan manajer Raffi, Dedy Nur yang tak yakin Raffi dekat dengan lingkungan barang terlarang itu.

Menurut Dedy yang pernah menjadi manajer selama delapan tahun itu, Raffi merupakan sosok pemuda yang taat pada Agama. Ia pun menilai, kasus yang kini menimpa Raffi mungkin saja karena pengaruh lingkungan.

"Agamanya yang saya tahu kuat banget. Aku juga suka suruh Raffi salat. Kalau kayak gini mungkin lingkungan atau apa ya, saya juga nggak tahu," kata Dedy saat ditemui di Epicentrum Walk, Kuningan, Jakarta Selatan, Senin (28/1/2013).

Dedy pun sempat tak percaya ketika pertama kali mendengar kabar Raffi yang diciduk oleh Badan Narkotika Nasional (BNN). "Aku nggak percaya. Kaget aja. Sosok Raffi yang aku kenal tiba-tiba gini. Sampai aku berpikir lagi, ini benar Raffi?" paparnya.

Meski begitu Dedy berharap Raffi bisa melalui masalahnya tersebut. Apalagi selama ini, Raffi juga menjadi tulang punggung keluarga.

"Mudah-mudahan, apapun itu jadi pembelajaran, dalam memilih teman, lingkungan, gimana pun juga Raffi itu tulang punggung keluarga setelah Papanya meninggal. Dalam pikiran dia untuk keluarga, untuk membahagiakan orangtua dan keluarga," jelasnya.


(kmb/mmu)

'Hansel and Gretel: Witch Hunters' Rajai Box Office

Jakarta - Industri film Amerika Utara pekan ini diisi banyak film baru, yang salah satunya 'Hansel and Gretel: Witch Hunters' langsung menduduki posisi puncak box office. Film dengan cerita dongeng klasik itu meraup pendapatan US$ 19 juta.

Hasil yang tidak terlalu mencengangkan. Konversi 3D yang otomatis menaikkan harga tiket juga tak terlalu membuat banyak perubahan. Film arahan sutradara Tommy Wirkola itu memiliki pendapatan total US$ 54,8 juta.

Jawara pekan lalu 'Mama' turun satu peringkat dengan pendapatan US$ 12,8 juta. Sementara film komedi romantis 'Silver Linings Playbook' yang dibintangi Bradley Cooper dan Jennifer Lawrence itu menempati urutan ketiga box office.

Film tentang perburuan Osama bin Laden yang menjadi kontroversi, 'Zero Dark Thirty' mengisi posisi empat box office dengan pendapatan US$ 9,8 juta, diikuti 'Parker' yang meraup US$ 7 juta.

Berikut ini daftar sepuluh besar box office Amerika Utara akhir pekan lalu:

"Hansel and Gretel: Witch Hunters" - $19 juta
"Mama" - $12.8 juta
"Silver Linings Playbook" - $10 juta
"Zero Dark Thirty (2012)" - $9.8 juta
"Parker" - $7 juta
"Django Unchained" - $5 juta
"Movie 43" - $5 juta
"Gangster Squad" - $4.2 juta
"Broken City" - $4 juta
"Les Miserables" - $3.9 juta

(ich/mmu)

Mantan Suami Dukung Wanda Hamidah Cepat Keluar dari BNN

Jakarta - Hingga kini Wanda Hamidah masih menjalani pemeriksaan di kantor Badan Narkotika Nasional (BNN), Cawang, Jakarta Timur. Mantan suami Wanda, Cyril Raoul Hakim pun berharap Wanda bisa segera pulang.

"Mudah-mudahan dalam waktu dekat bisa keluar," kata pria yang akrab disapa Ciko itu kepada detikHOT, Senin (28/1/2013).

Menurut paman Wanda, Deddy Eka Dirbata, Wanda sendiri memang meminta segera dipulangkan dari BNN. Ia beralasan demi mengurus anak-anaknya.

Cyril pun mengakui, anak-anaknya butuh ibunya. Ia pun mengaku akan terus mendukung Wanda demi ketiga anaknya.

"Saya support sebisa saya. Doakan aja yang terbaik," tambahnya.

Wanda ikut diamankan bersama 16 orang lainnya di kediaman Raffi Ahmad, Minggu (27/1) subuh. Keluarga pun juga berharap Wanda bisa segera keluar dari BNN melihat hasil tes urine yang terbukti negatif memakai narkoba.




(kmb/mmu)

Sunday, January 27, 2013

'Raffi Harusnya Imbau Teman-teman untuk Tak Pakai Narkoba di Rumahnya'

Jakarta - Melalui tes urine, Raffi Ahmad tidak terbukti memakai narkoba meski di rumahnya didapatkan dua linting ganja dan 14 butir pil ekstasi. Meski begitu, Raffi harus menjalani pemeriksaan intensif sebab semua barang bukti itu ditemukan di rumahnya.

Hal tersebut diungkapkan Ketua Humas BNN Sumirat Dwiyanto di kantornya, Cawang, Jakarta Timur, Senin (28/1/2013).

"Raffi seharusnya menghimbau rekannya untuk tak menggunakan barang haram itu, sekalipun hanya untuk mengajak pesta di rumahnya," ungkapnya.

Hingga saat ini, pihaknya pun belum menentukan status ke-17 orang yang ditangkap. Dari 17 orang itu, empat di antaranya adalah artis.

Dari ke empat artis itu tak ada satu pun yang positif pakai narkoba jika dilihat dari hasil tes urine. Namun BNN tak puas begitu saja, pihaknya pun akan memeriksa rambut hingga darah untuk membuktikannya.

Seperti sebelumnya, BNN mengaku sudah tiga bulan terakhir mengintai Raffi Ahmad dkk. Penggerebekan itu juga terjadi usai mereka membuntuti MR ke rumah Raffi.

(nu2/mmu)

Wali: Dangdut Nggak Ada Matinya

Jakarta - Band Wali merupakan salah satu grup musik yang mengagumi dangdut. Menurut mereka sejak dulu hingga kini dangdut tak pernah padam termakan zaman.

"Kalau dangdut jangan ngomong di tahun sekarang ya, dari dulu juga sudah nggak ada matinya," ujar sang gitaris Apoy ditemui di Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta Timur, baru-baru ini.

Apoy menilai lagu-lagu dangdut makin hari semakin kreatif. Mereka pun ikut tergerak untuk semakin memajukan ranah dangdut di Tanah Air.

"Pendatang baru untuk dangdut ini juga semakin banyak yah," tuturnya.

Pelantun hits 'Bukan Bang Toyib' itu pun kini sedang berencana untuk mengaransemen ulang sebuah lagu dangdut. Wali akan merilis lagu tersebut lengkap dengan cengkok dangdut yang khas. Bukankah sulit menyanyikan lagu dangdut?

"Jangan ngomongin susah. Lagu apa ajah bisa dibikin dangdut kalau sekarang juga," jelasnya.

(dee/ast)

5 Artis Korea yang Pernah Tersangkut Narkoba


1 of 6 Next
Jakarta - Dunia hingar bingar selebriti rupanya memang dekat dengan pemakaian obat-obatan terlarang termasuk narkoba. Ini dia 5 selebriti Korea yang juga pernah tertangkap tangan setelah memakai narkoba. Siapa saja?


Saat Rumah Raffi Digerebek, Beberapa Orang Tengah Asyik Berjoget

Jakarta - Badan Narkotika Nasional (BNN) menggerebek kediaman Raffi Ahmad di Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Minggu (27/1/2013). Saat penggerebekan itu, beberapa orang terlihat tengah asyik berjoget.

Hal tersebut dikisahkan Kepala Humas BNN Kombes Pol Sumirat Dwiyanto di kantornya, Cawang, Jakarta Timur, Minggu (27/1/2013).

"Ada 10 orang di bawah, ada yang sedang main laptop, ada yang joget-joget. Ada juga yang baru datang, tiga orang datang belakangan," ungkapnya.

Sedangkan di lantai dua rumah tersebut BNN melihat ada empat orang tengah berada di kamar. Tiga orang laki-laki dan satu orang perempuan.

"Empat orang di kamar atas. Tiga laki-laki dengan satu perempuan," tuturnya.

Dari penggerebekan itu ditemukan barang bukti dua linting ganja dan 14 butir pil ekstasi. BNN pun sudah memeriksa urin 17 orang yang berada di rumah tersebut.

Dari 17 orang itu, lima diantaranya positif menggunakan narkoba. Namun dari lima orang tersebut, tak ada nama ke empat artis yang ikut ditangkap, yaitu Raffi, Wanda, Irwansyah dan istrinya, Zaskia Sungkar.

"Dua pegawai swasta berinisial J dan MF, mahasiswa berinisial K, seorang konsultan restoran berinisial W, kemudian pengacara berinisial M," tuturnya.

(nu2/hkm)

Diperiksa 6 Hari, Raffi Ahmad Cs Tak Boleh Pulang


Jakarta - Badan Narkotika Nasional (BNN) belum bisa melepas Raffi Ahmad meski saat tes urine ia tak positif pakai narkoba. Pihaknya mengaku baru akan melepas 17 orang yang ditangkap tersebut usai pemeriksaan selama enam hari.

"Diperiksa selama enam hari di sini nggak boleh pulang," ungkap Kepala Humas BNN Kombes Pol Sumirat Dwiyanto di kantornya, Cawang, Jakarta Timur, Minggu (27/1/2013).

Selain masih memeriksa, BNN juga kini tengah melakukan pengembangan kasus narkoba tersebut. Dari penggerebekannya di rumah Raffi Ahmad pihaknya menemukan dua linting ganja dan 14 butir pil ekstasi.

BNN juga telah mendapat hasil tes urine. Dari 17 orang tersebut, lima diantaranya positif menggunakan narkoba. Namun dari ke lima orang itu, tidak ada satu pun nama artis yang positif.

Ada empat nama artis yang ikut ditangkap BNN saat itu. Mereka adalah, Raffi Ahmad, Wanda Hamidah, Irwansyah dan Zaskia Sungkar.

(nu2/hkm)

Pengacara Tak Tahu Status Hubungan Raffi & Wanda


Jakarta - Sampai saat ini belum diketahui apa tujuan Wanda Hamidah datang ke rumah Raffi Ahmad di jam yang tidak wajar itu. Pengacara Raffi, Sandy Arifin pun mengaku tidak tahu status hubungan Raffi dan Wanda.

"Saya nggak tahu kalau itu," ujar Sandy saat bincang-bincang dengan detikHOT lewat telepon, Minggu (27/1/2013).

"Saya juga nggak tahu ngapain Wanda ke rumahnya Raffi," lanjutnya.

Presenter acara 'DahSyat' itu diketahui memang tengah dekat dengan Wanda. Kebetulan, Raffi adalah salah satu artis yang diincar oleh partai yang didukung oleh Wanda, PAN.

Sementara, Wanda diketahui sempat berkumpul bersama beberapa teman perempuannya di sebuah kafe di Kemang, Jakarta Selatan sebelum datang ke rumah Raffi.

Hal itu terungkap setelah salah satu teman Wanda meng-upload fotonya bersama janda cantik itu di situs jejaring sosial. Dalam foto Wanda mengenakan busana serba hitam. Ia tertangkap kamera sedang merokok dan juga memegang gelas cocktail.

Ketua DPP PAN Bima Arya Sugiarto mengungkapkan Wanda sudah membantah dirinya terlibat narkoba. Nama Wanda juga bukan termasuk di lima nama yang positif menggunakan narkoba.

"Informasi terakhir, Wanda sudah mengontak orangtuanya dan menegaskan bahwa ia sama sekali tidak terlibat narkoba, dan akan segera pulang malam ini," katanya.


(hkm/hkm)

Wanda Hamidah Dijenguk Mantan Suami di BNN

Jakarta - Sampai saat ini, Wanda Hamidah masih menjalani pemeriksaan di kantor BNN, Cawang, Jakarta Timur. Sekitar pukul 22.00 WIB, mantan suami Wanda, Cyril Raoul Hakim datang menjenguknya.

Saat diwawancara wartawan, Cyril pun yakin kalau mantan istrinya bukan pengguna narkoba. "Selama nikah sama saya, dia baik-baik saja kok," ujarnya.

Cyril yang resmi bercerai dari Wanda pada November 2012 lalu, merasa lega ketika mendengar nama Wanda tidak masuk dalam daftar lima nama yang positif menggunakan narkoba.

"Alhamdullilah, dia nggak pake narkoba waktu disebutin sama BNN," tuturnya.

Cyril mengungkapkan dirinya terakhir bertemu Wanda pada Jumat (25/1/2013). Saat itu, ia menjemput anak-anaknya di rumah Wanda.

(hkm/hkm)

Raffi Ahmad Ternyata Sedang Pendekatan dengan Wanda Hamidah


Jakarta - Masih menjadi teka-teki keberadaan Wanda Hamidah di rumah Raffi Ahmad saat penggerebekan oleh Badan Narkotika Nasional (BNN), Minggu (27/1/2013). Ternyata, Raffi tengah pendekatan dengan janda lima anak itu.

"Raffi baru dua minggu dikenalkan ke Wanda. Raffi lagi pendekatan ke Wanda," ungkap saudara Wanda, Deddy Eka Dibrata di kantor BNN, Cawang, Jakarta Timur.

Namun, Deddy menilai Raffi tak bakal mudah mendapat cinta anggota DPRD itu. Sebab menurutnya, Raffi bukan tipe cowok idaman Wanda.

"Wanda bilang nggak mungkinlah dia bukan tipe saya. Wanda juga sudah punya calon sendiri," kisahnya.

Sebelum ke rumah Raffi, Wanda disebut-sebut sempat berkumpul bersama teman-temannya di salah satu kafe di Kemang, Jakarta Selatan. Hal tersebut terungkap lewat foto-foto yang dimuat dalam sosial media. Salah seorang sahabat Wanda mengunggah foto sedang duduk minum-minum dengan beberapa teman perempuannya.

Dalam foto Wanda mengenakan busana serba hitam. Janda cantik itu tertangkap kamera sedang merokok dan juga memegang gelas cocktail.

Sampai saat ini, Wanda bersama 16 orang lainnya masih menjalani pemeriksaan di kantor BNN. Dari lima orang yang positif pakai narkoba, tidak ada satu pun dari ke empat artis yang ikut ditangkap, termasuk Wanda.


(nu2/hkm)

Tak Ada Nama Raffi Ahmad dari 5 Orang yang Positif Pakai Narkoba

Jakarta - Lima dari 17 orang yang ditangkap Badan Narkotika Nasional (BNN) di kediaman Raffi Ahmad positif menggunakan narkoba setelah melalui tes urine. Namun, BNN menegaskan tak ada Raffi Ahmad dari ke lima nama tersebut.

"Dua pegawai swasta berinisial J dan MF, mahasiswa berinisial K, seorang konsultan restoran berinisial W, kemudian pengacara berinisial M," ungkap Kepala Humas BNN Kombes Pol Sumirat Dwiyanto di kantornya, Cawang, Jakarta Timur, Minggu (27/1/2013).

BNN mendapati barang bukti dua linting ganja dan 14 butir pil ekstasi di rumah presenter 'Dahsyat' itu. Dari 17 orang yang ditangkap, empat orang dikenal sebagai artis, Raffi, Wanda Hamidah, Irwansyah dan istrinya, Zaskia Sungkar.

"Jadi anggota kami sudah lama mengendus aktivitas sekelompok artis yang melakukan pesta narkoba. Kita sudah dalami selama 3 bulan akhirnya subuh tadi anggota kami melakukan penangkapan dan penggeledahan salah satu artis RA," ujar Deputi Penindakan BNN, Benny Mamoto.

Sementara menurut Ketua RT di kawasan rumah Raffi, Pak Masum, presenter 'DahSyat' itu langsung membantah ganja yang ditemukan BNN sebagai miliknya.

"Waktu itu (ganja) ketemu, Raffi bilang itu bukan punya saya," tutur Masum menirukan ucapan Raffi.

Pak Masum ikut menjadi saksi mata penggerebekan. Ia dijemput orang BNN untuk mendampingi penggeledahan rumah Raffi.


(nu2/hkm)

DahSyat Belum Tentukan Masa Depan Raffi Ahmad Setelah Ditangkap BNN


Jakarta - Raffi Ahmad diciduk oleh Badan Narkotika Nasional (BNN) di kediamannya, Jalan Lebak Bulus, Minggu (27/1/2013). Namun hingga saat ini DahSyat belum menentukan nasib presenternya itu.

"Saya nunggu perintah atasan dulu baru nanti bisa komentar. Maaf ya sebelumnya," ungkap produser DahSyat RCTI, Opa kepada detikHOT.

Sudah lebih dari 12 jam Raffi diperiksa BNN. Tak lama lagi pihak BNN juga akan membeberkan hasil tes urine dari pemeriksaan mantan kekasih Yuni Shara itu.

Tak hanya Raffi, dari kediamannya juga BNN berhasil mengamankan 16 orang lainnya. Bahkan, tiga orang diketahui berprofesi sebagai artis yaitu, Wanda Hamidah, Irwansyah dan istrinya, Zaskia Sungkar.

Sementara menurut Deputi Penindakan BNN, Benny Mamoto, pihaknya sudah mendalami aktivitas kediaman Raffi selama tiga bulan lamanya. Tak hanya itu, BNN juga sudah lama mengendus kelompok artis tersebut.

"Jadi anggota kami sudah lama mengendus aktivitas sekelompok artis yang melakukan pesta narkoba. Kita sudah dalami selama 3 bulan akhirnya subuh tadi anggota kami melakukan penangkapan dan penggeledahan salah satu artis RA," jelasnya.

Tim BNN pun mendapati barang bukti dua linting ganja dan 14 butir pil ekstasi di rumah presenter 'Dahsyat' itu. Dari 17 orang yang ditangkap, empat orang dikenal sebagai artis, Raffi, Wanda Hamidah, Irwansyah dan istrinya, Zaskia Sungkar.

"Lalu kita dapati barang bukti ada 2 linting di kamar RA," jelasnya.

(nu2/dee)

Ini Dia Kronologi Penggerebekan Raffi Ahmad Versi Ketua RT


Jakarta - Raffi Ahmad ditangkap Badan Narkotika Nasional (BNN) di kediamannya, Lebak Bulus, Minggu (27/1/2013). Saat penggerebekan, pihak BNN juga mengikutsertakan ketua RT 009, RW 04, Pak Masum.

Pak Masum pun membeberkan saat penggerebekan itu berlangsung. Menurutnya, ia dijemput oleh polisi sekitar pukul 5.30 WIB di rumahnya.

Saat itu, ia diminta untuk ikut serta dalam penggerebekan tersebut. "Ada kecurigaan narkoba sama warga saya," kisahnya.

Pak Masum mengaku dijemput oleh satu orang polisi. Sementara tujuh orang polisi berpakaian biasa juga tengah menunggu di luar rumahnya.

"Saya diminta menjadi saksi, kira-kira ada delapan orang BNN," ujarnya.

Saat masuk ke kamar Raffi, Pak Masum pun melihat ada sebuah botol yang biasa digunakan untuk menyimpan vitamin. Tak hanya itu, ia juga mendapati BNN mengamankan ganja di lemari kamar tersebut.

"Itu ganjanya di kamar Raffi, di lemari Raffi. Ketemunya di situ sama BNN," kisahnya.

BNN pun mengamankan beberapa orang yang berada di rumah tersebut. Sementara saat terjadi pemeriksaan, Irwansyah dan istrinya Zaskia Sungkar datang ke rumah tersebut. BNN pun ikut mengamankan mereka. Sekitar satu jam BNN melakukan penggerebekan itu.

"Semua yang ada di situ dibawa, yang saya ingat itu Irwansyah lagi digeledah dia datang, istrinya pake jilbab dibawa juga. Itu sesudah penggerebekan mereka datangnya," ungkap pria 43 tahun itu.

Ia juga menilai tak ada perbedaan dari Raffi dan warga lainnya di kawasan itu. Hal itu juga yang membuatnya tak menaruh curiga, apalagi Raffi dikenal ramah kepada tetangganya.

"Raffi orangnya baik, nggak pernah ada masalah. Warga juga nggak ada kecurigaan sama rumahnya," tutur Pak Masum.

Dari penggerebekan itu, BNN mendapati barang bukti dua linting ganja dan ekstasi yang dicampur sprite. Hingga saat ini, Raffi Cs masih dalam pemeriksaan.


(nu2/dee)

Ibunda Raffi Ahmad Tahu Anaknya Diamankan BNN dari Pembantu


Jakarta - Ibunda Raffi Ahmad, Amy mengaku sudah mengetahui anaknya diamankan BNN (Badan Narkotika Nasional). Amy mengetahui hal tersebut dari sang pembantu.

Pembantu Raffi di kediamannya, kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan menghubungi Amy. Menurut sang pembantu, Raffi ditangkap aparat ketika sedang bersama teman-temannya di rumah.

"Kebetulan saya lagi di Bandung, pembantu saya bilang. Katanya Raffi tadi pagi sama teman-temannya ditangkap aparat dibawa ke BNN," ujar Amy lewat telepon dalam siaran radio Elshinta, Minggu (27/1/2013).

Ketika Raffi dibawa petugas BNN pun dua orang pembantu yang berjaga di rumahnya sedang tertidur. Namun mereka tahu rumah dalam keadaan ramai karena teman-teman Raffi datang.

"Jam dua malam. Teman-temannya datang," tutur Amy.

Begitu mengetahui kabar tersebut, Amy langsung bertolak ke Lebak Bulus. Ia pun akan segera meluncur ke BNN tempat Raffi kini diperiksa intensif.

(dee/hkm)

Saturday, January 26, 2013

BNN Akui Amankan Raffi Ahmad dari Rumahnya di Lebak Bulus


Jakarta - Badan Narkotika Nasional (BNN) mengakui mengamankan artis Rafi Ahmad dari rumahnya di Lebak Bulus, Jakarta Selatan. Raffi kini masih menjalani pemeriksaan.

"Ya kita amankan," kata Deputi Penindakan BNN Irjen Benny Mamoto saat dikonfirmasi, Minggu (27/1/2013).

Benny menerangkan, Raffi diambil dari rumahnya hari ini, Minggu (27/1/2013) pagi. Sampai sekarang Raffi masih berada di gedung BNN untuk menjalani pemeriksaan.

"Sekarang masih diperiksa," jelas Benny.

Sayangnya Benny belum bisa menjelaskan apakah ditemukan narkoba atau tidak dalam penggerebekan tersebut. Keluarga Raffi yang dihubungi detikhot pun belum memberikan keterangan. Ibunda Raffi tak mengangkat telepon sementara sang adik mematikan ponselnya.

(ahy/dee)

Ardina Rasti Bantu Ekonomi Keluarga Eza Gionino?

Jakarta - Pertikaian Ardina Rasti dan Eza Gionino kini menjadi konsumsi publik. Bahkan kini tersiar kabar Rasti ikut membantu ekonomi keluarga Eza selama keduanya berpacaran. Benarkah?

Rasti dan Eza berada dalam satu manajemen artis. Segala kegiatan yang diambil Rasti dan Eza pun diketahui oleh satu sama lain.

"Statement Rasti ibarat keluarga Eza secara matematika subsidinya dari dia. Bisa dilihat track record-nya. Pendapatan per bulan berapa. Siapa yang mensubsidi siapa," terang kakak Eza, Ricky ditemui di Rumah Makan Ayam Goreng Suharti, Cibubur, Sabtu (26/1/2013) malam.

Keluarga Eza membantah dengan tegas Rasti yang membantu ekonomi mereka. Menurut Ricky, ibunda Eza memang pernah sesekali menasehatinya soal pekerjaan. Itu pun karena Eza khawatir dengan Rasti.

"Ada batasan sih dari Eza. 'Rasti jangan ambil syuting ini dong' mama nasihatin gitu. Tapi Rasti bilang 'Nggak dong ma, saya harus bekerja. Lagian Eza belum jadi suami saya'. Di situ mama merasa diam," jelas Ricky.

Ibunda Eza, Ruchaiyah memang cukup dekat dengan Rasti. Kepada Ruchaiyah, Rasti mengaku ia tidak dekat dengan ibundanya. Karena itu ia menganggap Ruchaiyah seperti orangtuanya sendiri.

(dee/dee)

Selama Diculik, Nana Tidur dengan Mulut Dilakban & Kaki Diikat


Jakarta - Meski masih enggan bercerita banyak tentang apa yang dialaminya selama diculik, putri kedua Muzdhalifah sempat sedikit buka suara. Selama diculik, Nana tidur dengan kondisi yang tidak nyaman.

Lakban dan tali selalu tersemat di bagian tubuh Nana. Hal tersebut dimaksudkan agar Nana tak membuat kegaduhan ataupun kabur dari sekapan sang penculik.

"Kalau tidur dilakban mulutnya, kakinya diiket, tapi dia nggak ngomong banyak," ujar Nassar ditemui di kediamannya, Jl Adisucipto, Tangerang, Sabtu (26/1/2013) sore.

Nassar dan Muzdhalifah pun bersyukur Nana kembali dalam keadaan sehat. Kondisi mental Nana pun tak terlalu terguncang setelah 9 hari bersama para penculik.

"Sehat tegar. Mental yang luar biasa. Fisik mah gampang, yang penting mental," jelas Nassar

Nana diculik di depan sekolahnya, SDN 6 Tangerang pada 17 Januari lalu. Setelah 9 hari berlalu, Nana ditemukan di sebuah rumah kontrakan di Jl S Parman, Narogong, Cileungsi, Jawa Barat pada Sabtu (26/1/2013) pukul 03.30 WIB. Satu dari dua pelaku penculikan pun langsung berhasil dibekuk pihak berwajib.

(dee/dee)

Nassar Akui Setuju Bayar Uang Tebusan Rp 4 M

Jakarta - Ketika Nana diculik, sang penculik sempat menghubungi Nassar & Muzdhalifah. Tuntutan mereka adalah uang tebusan senilai Rp 4 miliar. Nassar pun mengaku setuju membayar uang tebusan tersebut.

"Saya bilang sanggup supaya nggak disiksa," ujar Nassar ditemui di kediamannya, Jl Adisucipto, Tangerang, Sabtu (26/1/2013) sore.

"Kita bilang sanggup aja daripada Nana diapa-apain," jelasnya.

Sang penculik memang meminta tebusan Rp 4 miliar. Ia juga berkomunikasi dengan Nassar dan Muzdhalifah. Namun uang tersebut tak sampai diberikan kepada dua orang jahat tersebut karena polisi bertindak sigap.

Sebelum mereka bertransaksi lebih jauh, tim Resmob Polda Metro Jaya sudah berhasil membebaskan Nana dari bekapan kedua penculik yang diketahui bernama Fadlun Hariyanto dan Asep.

Nassar mengaku membuat keputusan tepat dengan mempercayakan kasus tersebut pada pihak kepolisian. Sebelumnya ia juga membuat sayembara untuk umum. Siapapun yang menemukan Nana akan mendapat hadiah. Lalu bagaimana kini?

"Kan yang menemukan pihak polisi ya, mereka bilang sudah suruh bawa pulang saja anaknya. Nanti kapan-kapan kita main ke sana. Terima kasih banyak bapak Kapolda," tutur Nassar.

Sebelumnya Nassar dan Muzdhalifah telah sepakat untuk menyumbangkan uang Rp 4 miliar tersebut untuk pembangunan masjid di kawasan Tangerang.

(dee/dee)

Belum Berani ke Sekolah, Nana Akan Ikut Homeschooling

Jakarta - Nana diculik ketika berada di halaman sekolahnya, SDN 6 Tangerang pada 17 Januari lalu. Kejadian tersebut masih membuat Nana takut sekolah. Untuk sementara ia pun akan ikut homeschooling.

Saat ini bocah 10 tahun itu masih duduk di bangku kelas 5 SD. Jika dipindah sekolah, Nana harus melakukan penyesuaian terhadap para guru juga teman-temannya. Karena itu untuk sementara ia sekolah di rumah dulu hingga keadaannya membaik.

"Nggak akan dipindahkan karena baru kelas 5. Mungkin homeschooling ajah kali. Karena dia masih belum berani ke sekolah," ucap Nassar ditemui di kediamannya, Jl Adisucipto, Tangerang, Sabtu (26/1/2013) sore.

Bukan hanya Nana yang trauma atas kejadian tersebut. Nassar dan Muzdhalifah pun sangat takut hal serupa akan terjadi pada anak-anaknya. Mereka pun akan lebih meningkatkan pengawalan terhadap keluarnya.

"Aku dan dia (istri) nggak bisa santai ya kalau pergi ke mana-mana," jelasnya.

Nana ditemukan Sabtu (26/1/2013) dini hari setelah 9 hari lamanya bersama sang penculik. Salah satu pelaku penculikan sudah tertangkap sementara satu lainnya masih menjadi buronan polisi.

(dee/dee)

Tak Mau Bertatap Wajah, Nassar Maafkan Penculik Nana

Jakarta - Pelaku penculikan Nana sudah digelandang ke Polda Metro Jaya. Nassar pun mengaku tak mau bertemu dengan penculik anaknya itu. Meski demikian ia sudah memaafkan sang penculik.

Fadlun Hariyanto berhasil dibekuk di rumah kontrakannya di Jl S Parman, Narogong, Cileungsi, Jawa Barat pada Sabtu (26/1/2013) pukul 03.30 WIB. Ketika kepolisian menggelar barang bukti pun, pria berusia 29 tahun itu berada di sana. Ia duduk mengenakan baju tahanan orange sambil memegangi kakinya yang kena tembakan timah panas oleh kepolisian.

Nassar mengaku belum melihat paras si penculik padahal ia juga ikut hadir di Polda Metro Jaya tadi siang. Meski bertemu sang penculik, ia pun tak bicara.

"Nggak ada yang dibicarakan. Saya hanya diam di ruangan. Nanti jadi dosa lagi kalau dibales," tutur Nassar ditemui di kediamannya, Jl Adisucipto, Tangerang, Sabtu (26/1/2013) sore.

Ia dan sang istri pun telah memaafkan orang yang melakukan tindakan bodoh tersebut. Namun kasus akan terus diproses hingga selesai. Si penculik juga bisa dijatuhi hukuman hingga 15 tahun penjara atas perbuatannya. Apakah Nassar puas?

"Kalau ikutan ego nggak ketidakpuasan. Karena yang diculik itu anak kecil di bawah umur bahkan. Kita maunya seumur hidup ya tapi ya sudahlah," ucap Nassar.

(dee/dee)

Nana Sudah Pulang, Nassar Kembali Bernyanyi

Jakarta - Putri Nassar dan Muzdhalifah telah kembali. Keduanya pun mengaku sangat lega dan langsung kembali beraktivitas. Bahkan malam ini, Sabtu (26/1/2013) Nassar akan bernyanyi di TV.

Pedangdut jebolan ajang KDI tersebut akan tampil dalam acara 'MNCTV Dangdut Awards 2013'. Nassar akan menyanyikan tiga buah lagu dalam acara tersebut.

"Kalau hari ini tidak ketemu kita akan batalkan," ujar Nassar ditemui di kediamannya, Jl Adisucipto, Tangerang, Sabtu (26/1/2013) sore.

Kini Nassar mengaku sudah tenang, sehingga bisa meninggalkan rumah tanpa beban. Ia pun tak mau membatalkan acara mendadak dan sepihak.

Tapi tentu saja Nassar tak akan membiarkan kejadian tersebut berlangsung lagi. Ia langsung meningkatkan penjagaan di kediaman juga selama keluarganya bepergian.

"Penjagaan lebih ketat," tandasnya singkat.

(dee/dee)

Penculik Nana Diketahui Temperamental & Sering Pukuli Istrinya

Jakarta - Polisi berhasil menangkap tersangka penculik anak Nassar dan Muzdhalifah yang bernama Fadlun Herianto alias Yanto alias Papa Dava. Fadlun pun diketahui adalah sosok yang temperamental.

Hal itu diungkapkan oleh Safna, salah satu warga yang tinggal di dekat tempat kejadian perkara, Kampung Rawa Hingkik, Cileungsi, Bogor. Perempuan itu mengungkapkan kalau Fadlun sering memukuli istrinya.

"Istrinya sih sering ngobrol sama kita-kita. Malah sering cerita kalau suaminya galak, sering pukul istrinya. Makanya istrinya selalu bilang pengen pulang kampung, katanya sih ke Cirebon," kata Safna saat ditemui di Kampung Rawa Hingkik, Cileungsi, Sabtu (26/1/2013).

Menurut warga lainnya, Fadlun juga suka marah ketika ditagih untuk membayar sewa oleh pemilik kontrakannya.

"Dia pernah sempat mau diusir sama yang punya kontrakan, karena udah 2 bulan belum bayar kontrakan. Eh, dia malah marah-marah," kata Mimi.

Mimi pun mengatakan Fadlun adalah sosok yang sangat tertutup. Ia jarang sekali berinteraksi dengan tetangganya.

"Papa Dava orangnya tertutup, nggak pernah ngobrol sama tetangga. Sekalinya keluar rumah, bawa motor udah pake helm, wajahnya ditutup pake masker," ujarnya.

Saat akan ditangkap, Fadlun berusaha melarikan diri. Alhasil, ia dihadiahi timah panas oleh polisi.

(hkm/hkm)

Penculik Nana Punya Dildo, Nassar: Tak Ada Kegiatan Seks

Jakarta - Dildo alias alat bantu seks jadi salah satu barang bukti dalam kasus penculikan putri Nassar dan Muzdhalifah. Nassar pun menjelaskan tak ada kegiatan seks dalam penculikan tersebut.

"Nggak ada seks apa-apa," ujar Nassar ditemui di kediamannya, Jl Adisucipto, Tangerang, Sabtu (26/1/2013) sore.

Dari hasil pemeriksaan polisi juga menemukan foto Nana sedang tidur bertiga dengan kedua penculik. Dalam foto itu, terlihat Nana sedang tidur diapit oleh kedua penculik. Kasur yang digunakan untuk tidur diselubungi kelambu.

Tak jelas apa yang dilakukan kedua penculik terhadap Nana. Bocah 10 tahun itu pun belum mau bercerita banyak tentang apa yang terjadi selama diculik. Ia tak mau bercerita dengan alasan capek. Nassar dan istri pun tak berencana untuk melakukan visum.

"Nggak ya (visum). Kalau dia itu jujur bilangnya kalau capek ya dia bilang capek," jelas Nassar.

Nana diculik pada 17 Januari 2013 pukul 10.00 WIB. Ia lalu ditemukan di rumah kontrakan sang penculik di kawasan Narogong, Cileungsi, Jawa Barat, Sabtu (26/1/2013) dini hari. Selama diculik Nana mengaku tidur dengan mulut dilakban dan kaki terikat.

(dee/dee)

Nana Pulang, Rumah Nassar & Muzdhalifah Mendadak Ramai

Jakarta - Siti Nurjanah yang biasa disapa Nana akhirnya diketemukan. Begitu Nana dibawa pulang, rumah Nassar dan Muzdhalifah pun mendadak ramai dengan banyak tamu.

Guru-guru Nana dari SDN 6 Tangerang tampak di kediaman mewah tersebut. Tak hanya itu ada sekitar 50 orang kaum yatim piatu yang ikut menunggui Nana.

Nana pun senang disambut hangat orang-orang terdekatnya. Ia langsung bercerita tentang kejadian penyekapan tersebut kepada mereka. Seolah telah melupakan peristiwa penculikan tersebut, Nana asik bermain dengan saudara-saudaranya.

Keluarga Nassar juga mengadakan pengajian untuk menyambut kembalinya Nana. Ia juga membagikan sedekah pada kaum yatim yang hadir di rumah.

"Dia (Nana) sangat terhibur sama saudara-saudaranya," ujar Nassar ditemui di kediamannya, Jl Adisucipto, Tangerang, Sabtu (26/1/2013) sore.

Sayangnya bocah 10 tahun tersebut belum mau membagikan cerita sedihnya pada awak media. Ketika Nassar dan sang ibunda diwawancarai, Nana diam tanpa bicara.

(dee/dee)

Terlihat Tenang, Nana Minta Muzdhalifah dan Nassar Tidak Takut

Jakarta - Anak kedua Muzdhalifah dari pernikahannya terdahulu, Siti Nurjanah atau Nana telah ditemukan setelah beberapa hari diculik. Saat bertemu dengan orangtuanya, anak berusia 10 tahun itu pun terlihat sangat tenang.

"Tadi pas ketemu dia yang tenang seolah bilang nggak usah takut padahal kita sudah nangis-nangis," kisah Nassar saat ditemui di Polda Metro Jaya, Sabtu (26/1/2013).

Nassar dan Muzdhalifah pun tak hentinya mengucapkan syukur atas kembalinya sang buah hati. Ia menilai anak-anak adalah harta terbesar dalam hidupnya ketimbang materi.

"Senang banget dan speechles, harta saya sudah kembali lagi," tuturnya bersyukur.

Meski terlihat tenang, Nassar mengaku saat ini kondisi Nana masih terlihat capek. Setelah pulang ke rumah, ia juga sudah mempersiapkan segalanya untuk sang anak.

"Mungkin nanti akan dikasih vitamin dan pijet dan dikasih obat-obatan," ujarnya.

Nana ditemukan di rumah kontrakan di Jl S Parman, Narogong, Cileungsi, Jawa Barat pada Sabtu (26/1/2013) pukul 03.30 WIB. Sementara satu dari dua penculiknya berhasil ditangkap. Pria bernama Fadlun Hariyanto itu juga mendapat luka tembak di kaki setelah mencoba kabur dari sergapan polisi.

(nu2/dee)

Polisi Temukan Buku Cara Merakit Bom dari Penculik Anak Nassar

Jakarta - Akhirnya Siti Nurjanah atau Nana ditemukan Polda Metro Jaya setelah selama beberapa hari diculik. Dari tangan penculik, polisi juga menemukan buku cara merakit bom.

"Diantaranya buku ada buku cara membuat bom sederhana," ungkap Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Putut Eko Bayuseno dalam jumpa pers di kantornya, Sabtu (26/1/2013).

Dicurigai terkait dengan terorisme, Polda pun bekerja sama dengan Densus 88 untuk mendalami kasus tersebut. "Sedang kami selidiki. (Kami) masih terus bekerjasama dengan Densus 88," ujarnya.

Fadlun Hariyanto, salah satu penculik Nana berhasil disergap di rumah kontrakan mereka, Jl S Parman, Narogong, Cileungsi, Jawa Barat pada Sabtu (26/1/2013) pukul 03.30 WIB. Ia juga sempat melawan saat akan ditangkap, hingga akhirnya polisi menembak kakinya. Sedangkan salah seorang pelaku bernama Asep berhasil kabur dari sergapan itu.

Kepada Nassar dan Muzdhalifah, Fadlun sempat meminta uang tebusan Rp 4 miliar. Namun, belum juga menerima uang tebusan itu, tim Resmob Polda Metro Jaya sudah berhasil menangkap mereka.

(nu2/dee)

Friday, January 25, 2013

Ini Dia Pelaku Penculikan Anak Nassar - Muzdhalifah

Jakarta - Pelaku penculikan putri Nassar dan Muzhalifah, Nana telah dibekuk kepolisian. Kini sang penculik berada di tahanan Polda Metro Jaya. Ini dia si pelaku penculikan tersebut.

Pria berbaju tahanan itu adalah Fadlun Hariyanto. Dibantu seorang rekannya, Asep, ia menculik Nana ketika sedang jajan di depan sekolahnya, SDN 6 Tangerang pada Kamis (17/1/2013) menggunakan sepeda motor.

Kepolisian yang menyelidiki kasus tersebut pun akhirnya menemukan jejak Fadlun. Mereka langsung melakukan penyergapan ke kontrakan tersangka di Jl S Parman, Narogong, Cileungsi, Jawa Barat pada Sabtu (26/1/2013) pukul 03.30 WIB.

Fadlun berhasil diringkus polisi, namun Asep melarikan diri. Saat hendak dibekuk polisi, Fadlun pun sempat melawan. Alhasil tembakan timah panas bersarang di kaki pria berusia 29 tahun itu.

Kepada Nassar dan Muzdhalifah, Fadlun sempat meminta uang tebusan Rp 4 miliar. Uang tebusan belum dikirim, tim Resmob Polda Metro Jaya sudah berhasil membebaskan Nana.

Nana yang sudah bebas akhirnya berjumpa kembali dengan Nassar dan Muzdalifah di Polda Metro. Saat ditemukan, Nana dalam kondisi lesu dan lusuh. Sang penculik mengaku sengaja melakukan tindakan tersebut karena kesal melihat Nassar dan Muzdhalifah sering nongol di TV dan pamer kekayaan.


(dee/dee)

'Ardina Rasti Dewasa, Eza Gionino Lebih Kekanak-kanakan'

Jakarta - Pertengkaran asmara antara Ardina Rasti dan Eza Gionino berujung ke pihak berwajib. Perselisihan keduanya disebut-sebut karena sifat yang tidak cocok.

Hal tersebut diungkapkan sahabat keduanya, Iqbal Perdana. Sejauh Iqbal mengenal keduanya, Rasti memang lebih dewasa dari Eza.

"Kalau kedewasaan mungkin Rasti lebih memiliki itu, Eza lebih kekanak-kanakan," ujar Iqbal ditemui di kawasan Bekasi, Jawa Barat, Jumat (25/1/2013) malam.

Secara usia, Rasti memag lebih tua ketimbang mantan kekasihnya itu. Rasti berusia 27 tahun sementara Eza lebih muda lima tahun darinya. Lalu dari keduanya siapa yang memiliki watak lebih keras?

"Eza mungkin. Karena cowo kali yah. Rasti lebih sabar kali ya," jelas Iqbal.

(dee/dee)